Usaha kolam ikan merupakan salah satu jenis usaha yang tak asing lagi di pedesaan. Bisnis kolam ikan menjadi salah satu mata pencaharian penduduk desa yang mayoritas berprofesi sebagai petani ataupun peternak. Ada banyak ragam dari bisnis kolam ikan seperti usaha budidaya ikan nila, mujaer, gurame, lele sangkuriang, mas koi, cupang hias, kolam pemancingan, dan lain-lain.
Ternak Ikan yang Paling Menguntungkan
Setiap penduduk desa biasanya mempunyai kolam ikan. Seperti penulis yang mempunyai dua buah kolam ikan berukuran besar. Dan dua buah kolam ikan berukuran kecil. Namun untuk memulai usaha kolam ikan, hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan kolam hendak digunakan untuk budidaya ikan apa yang menguntungkan? Mengingat ada banyak ragam jenis ikan yang bisa diternakkan di kolam ikan.
Setiap orang pastinya bercita-cita menjadi pengusaha sukses. Walaupun dalam bidang sepele. Misalnya pengusaha yang berhasil dalam usaha kolam ikan. Berdasarkan pengamatan dan pengalaman penulis di lapangan, ternyata usaha yang sangat menguntungkan dan cepat panen adalah usaha kolam ikan lele. Dalam sebulan seorang peternak lele bisa meraup untung hingga puluhan juta rupiah.
Usaha kolam budidaya ikan lele bisa dilaksanakan dengan gampang dan simpel. Modal yang dibutuhkan juga tidak besar. Dengan lahan sempit terbatas, kolam ikan lele bisa dibangun memakai terpal plastik yang bisa dibeli di toko terpal terdekat dengan harga murah per meter. Dengan biaya murah, tapi keuntungan sangat besar. Hal inilah yang membuat usaha kolam ikan lele booming dan populer sangat sayang untuk dilewatkan. Jika anda tertarik membuka usaha kolam ikan lele, mungkin anda bertanya-tanya sekarang berapa rincian biaya modal usaha kolam ikan lele dan keuntungannya.
Rincian Biaya Modal Usaha Kolam Ikan
Berikut ini modal usaha pembuatan kolam ikan lele atau jenis ikan lainnya yang perlu disediakan, antara lain:
1. Terpal plastik harga Rp 700.000
2. Gayung plastik harga Rp 10.000
3. Selang dan ember harga Rp 80.000
4. Bambu atau kayu sebagai penopang kolam terpal Rp 10.000
Total modal usaha yang perlu dikeluarkan untuk biaya pembuatan kolam ikan lele dan ikan lainnya sebesar Rp 800 ribu.
Setelah berhasil mendirikan kolam ikan lele, mujaer, nila, patin, ikan mas dll dari terpal, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan modal usaha bagi biaya produksi yang mencakup:
1. Pakan ikan untuk tiga bulan harga Rp 600.000
2. Benih ikan lele atau ikan lain sebanyak 5000 ekor Rp 1 juta
3. Upah karyawan Rp 900.000
4. Vitamin dan obat-obatan bagi ikan harga Rp 150.000
5. Biaya lain-lain Rp 350.000
Jadi modal usaha yang harus dipersiapkan untuk biaya produksi ikan lele dan ikan lain dari awal sampai akhir sebesar Rp 2 juta. Sehingga estimasi biaya modal usaha kolam ikan lele atau jenis ikan lainnya adalah biaya pembuatan kolam ikan sebesar Rp 800 ribu ditambah biaya produksi sebesar Rp 2 juta. Maka biaya yang diperlukan untuk membuka usaha kolam ikan lele dan ikan lainnya sebesar Rp 2.800.000.
Keuntungan Usaha Kolam Ikan Lele
Setelah menghitung rincian biaya modal usaha kolam ikan lele dan ikan lainnya, selanjutnya menghitung keuntungan yang bisa didapatkan dari bisnis ini. Karena termasuk jenis ikan yang cepat panen dalam waktu singkat sekitar dua bulan hingga tiga bulan maka keuntungan usaha kolam ikan lele bisa dihitung secara mudah.
Dari 5000 benih lele itu dalam waktu tiga bulan akan menjadi besar dan siap panen. Adapun prosentase ikan lele yang mati sebesar 20 persen. Sehingga ikan lele yang masih hidup sebesar 80 persen. Kemudian 80 persen dikalikan jumlah benih ikan lele sebanyak 5000 ekor. Hasilnya 4000 ekor ikan lele yang hidup dan siap panen.
Diumpamakan dalam satu kilogram terdapat enam ekor ikan lele maka 4000 dibagi 6 = 666 kg. Jadi hasil panen ikan lele dalam waktu tiga bulan kurang sebesar 666 kilogram. Jika harga satu kilogram ikan lele adalah Rp 10 ribu maka keuntungan kotor yang bisa kita terima sebesar Rp. 6.660.000 (666 kg x 10.000). Dipotong biaya modal usaha pembuatan kolam ikan lele dan biaya produksi sebesar Rp 2.800.000 maka keuntungan bersih yang bisa sobat dapatkan sebesar Rp 3.860.000. Bagaimana lumayan bukan?
Keuntungan di atas adalah gambaran usaha kolam ikan lele dan ikan lain menggunakan terpal plastik. Jika anda mempunyai kolam ikan yang sudah siap tentu biaya modal usaha lebih kecil lagi dan keuntungan lebih besar lagi. Mengingat harga barang atau ikan di setiap tempat berbeda maka keuntungan di atas bukanlah hal mutlak. Sewaktu-waktu bisa berubah disesuaikan dengan kondisi setempat.
Bisa dibilang usaha kolam ikan lele merupakan salah satu jenis usaha yang paling menguntungkan dalam bidang perikanan. Ditambah lagi modal usaha yang dikeluarkan tidaklah besar. Namun keuntungan sangat besar. Budidaya ikan lele di kolam terpal sangat cocok dijalankan seorang ibu rumahtangga, petani, peternak, pedagang, pengusaha, mahasiswa, pelajar dll disamping waktu luang mereka.
Jadi anda jangan ragu lagi untuk memulai usaha kolam ikan lele atau jenis ikan lainnya yang pasti akan sangat menjanjikan. Yang penting mencoba dulu. Keberhasilan usaha kolam ikan lele akan didapatkan seiring bertambah banyak pengalaman, pengetahuan dan praktek. Kuncinya adalah jangan pernah menyerah, rajin, telaten, disiplin dan konsisten. Apalagi cara menjual ikan lele sangat mudah. Pangsa pasar terbuka luas. Bahkan permintaan terhadap ikan lele masih tinggi dan belum mampu dipenuhi oleh para peternak ikan lele di Indonesia.
Usaha Kolam Ikan Pemancingan
Jenis usaha lainnya yang bisa dilakukan dari usaha kolam ikan adalah bisnis kolam pemancingan yang biasa kita temui di berbagai daerah di Indonesia. Bisnis ini tidak pernah sepi konsumen selama dikelola secara baik dan nyaman. Adapun jenis ikan yang bisa disimpan dalam kolam hampir semua ikan. Karena semua ikan pada dasarnya bisa dipancing seperti ikan nila, lele, mujaer, gurame, bawal, ikan mas koi, patin, dll. Anda bisa membudidayakan ikan secara campuran atau satu jenis.
Pada suatu hari bersama keluarga tercinta penulis jalan-jalan atau wisata ke daerah Lembang. Di sana tampak banyak permainan, rumah makan dan kolam pemancingan. Tercetuslah ide untuk membuka kolam pemancingan ikan di desa mengingat lahan dan lingkungan sangat mendukung. Prospek usaha kolam pemancingan ikan dikatakan sangat menjanjikan. Karena jumlah peminatnya lumayan besar dari kalangan anak anak sampai orang dewasa.
Siapa sih yang tidak mengenal kegiatan memancing? Setiap orang mengenalnya bahkan menjadi salah satu hobinya di waktu luang. Kegiatan memancing ikan termasuk aktifitas yang disukai banyak orang dari semua kalangan. Hal inilah yang menimbulkan peluang usaha kolam pemancingan ikan yang menjanjikan sekali. Dan berdasarkan pengamatan penulis, setiap orang suka memancing ikan terutama anak anak. Kegiatan memancing bisa dilakukan di laut, danau, sungai, dan kolam.
Usaha kolam ikan pemancingan akan mengalami masa laris manis ketika akhir pekan atau pada saat liburan seperti pada hari Minggu atau Sabtu dan hari besar nasional. Tempat ini menjadi lokasi wisata favorit banyak orang yang hobi rekreasi dan memancing dari anak-anak sampai orang dewasa. Kolam pemancingan ikan akan selalu ramai pengunjung jika dikombinasikan dengan usaha wisata keluarga lainnya. Seperti rumah makan lesehan, taman hiburan permainan outdoor, kolam renang dll yang pernah penulis saksikan di alam wisata cimahi jalan kolonel masturi Jawa Barat.
Untuk membuka usaha kolam ikan pemancingan yang lengkap dan profesional dibutuhkan modal besar. Bisa saja anda membuka usaha kolam pemancingan ikan secara sederhana. Tapi itu ke depannya kurang baik prospeknya. Hal ini dialami oleh beberapa kolam pemancingan ikan di berbagai daerah di nusantara yang banyak mengalami gulung tikar atau bangkrut.
Pendek kata, anda perlu mendesain usaha kolam ikan pemancingan dengan lahan yang luas agar pengunjung terlihat nyaman dan betah dilengkapi dengan fasilitas tempat wisata lainnya. Apabila sobat telah mempunyai lahan tanah yang luas seperti penulis maka biaya modal usaha kolam ikan pemancingan menjadi lebih kecil. Hanya perlu membangun gedung atau atap bagi kolam pemancingan ikan.
Cara Membuka Usaha Kolam Ikan Pemancingan
Berikut ini hal-hal yang perlu sobat persiapkan dalam membuka usaha kolam pemancingan ikan, antara lain:
▪ Lokasi pemancingan yang lumayan luas. Hal ini dibutuhkan untuk melengkapi dengan fasilitas lainnya semisal tempat parkir, kamar mandi, mushola, bangunan usaha restoran atau rumah makan bagi berteduh para pemancing, tempat permainan anak, dan lain sebagainya
▪ Tempat kolam pemancingan ikan dianjurkan berada di daerah strategis dengan udara sejuk dan dengan view pemandangan alam yang sangat indah menawan. Hal ini menjadi nilai plus atau keunggulan tersendiri. Dan dijamin banyak pelanggan yang datang dari kalangan anak-anak, keluarga hingga institusi.
▪ Promosi usaha kolam pemancingan ikan sobat bisa dilakukan dengan cara menyebarkan brosur, memasang banner, spanduk atau memasang iklan di radio atau surat kabar setempat. Selain itu, dapat pula diadakan lomba memancing dengan hadiah yang sangat menarik.
Ternak Ikan yang Paling Menguntungkan
Setiap penduduk desa biasanya mempunyai kolam ikan. Seperti penulis yang mempunyai dua buah kolam ikan berukuran besar. Dan dua buah kolam ikan berukuran kecil. Namun untuk memulai usaha kolam ikan, hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan kolam hendak digunakan untuk budidaya ikan apa yang menguntungkan? Mengingat ada banyak ragam jenis ikan yang bisa diternakkan di kolam ikan.
Setiap orang pastinya bercita-cita menjadi pengusaha sukses. Walaupun dalam bidang sepele. Misalnya pengusaha yang berhasil dalam usaha kolam ikan. Berdasarkan pengamatan dan pengalaman penulis di lapangan, ternyata usaha yang sangat menguntungkan dan cepat panen adalah usaha kolam ikan lele. Dalam sebulan seorang peternak lele bisa meraup untung hingga puluhan juta rupiah.
Usaha kolam budidaya ikan lele bisa dilaksanakan dengan gampang dan simpel. Modal yang dibutuhkan juga tidak besar. Dengan lahan sempit terbatas, kolam ikan lele bisa dibangun memakai terpal plastik yang bisa dibeli di toko terpal terdekat dengan harga murah per meter. Dengan biaya murah, tapi keuntungan sangat besar. Hal inilah yang membuat usaha kolam ikan lele booming dan populer sangat sayang untuk dilewatkan. Jika anda tertarik membuka usaha kolam ikan lele, mungkin anda bertanya-tanya sekarang berapa rincian biaya modal usaha kolam ikan lele dan keuntungannya.
Rincian Biaya Modal Usaha Kolam Ikan
Berikut ini modal usaha pembuatan kolam ikan lele atau jenis ikan lainnya yang perlu disediakan, antara lain:
1. Terpal plastik harga Rp 700.000
2. Gayung plastik harga Rp 10.000
3. Selang dan ember harga Rp 80.000
4. Bambu atau kayu sebagai penopang kolam terpal Rp 10.000
Total modal usaha yang perlu dikeluarkan untuk biaya pembuatan kolam ikan lele dan ikan lainnya sebesar Rp 800 ribu.
Setelah berhasil mendirikan kolam ikan lele, mujaer, nila, patin, ikan mas dll dari terpal, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan modal usaha bagi biaya produksi yang mencakup:
1. Pakan ikan untuk tiga bulan harga Rp 600.000
2. Benih ikan lele atau ikan lain sebanyak 5000 ekor Rp 1 juta
3. Upah karyawan Rp 900.000
4. Vitamin dan obat-obatan bagi ikan harga Rp 150.000
5. Biaya lain-lain Rp 350.000
Jadi modal usaha yang harus dipersiapkan untuk biaya produksi ikan lele dan ikan lain dari awal sampai akhir sebesar Rp 2 juta. Sehingga estimasi biaya modal usaha kolam ikan lele atau jenis ikan lainnya adalah biaya pembuatan kolam ikan sebesar Rp 800 ribu ditambah biaya produksi sebesar Rp 2 juta. Maka biaya yang diperlukan untuk membuka usaha kolam ikan lele dan ikan lainnya sebesar Rp 2.800.000.
Keuntungan Usaha Kolam Ikan Lele
Setelah menghitung rincian biaya modal usaha kolam ikan lele dan ikan lainnya, selanjutnya menghitung keuntungan yang bisa didapatkan dari bisnis ini. Karena termasuk jenis ikan yang cepat panen dalam waktu singkat sekitar dua bulan hingga tiga bulan maka keuntungan usaha kolam ikan lele bisa dihitung secara mudah.
Dari 5000 benih lele itu dalam waktu tiga bulan akan menjadi besar dan siap panen. Adapun prosentase ikan lele yang mati sebesar 20 persen. Sehingga ikan lele yang masih hidup sebesar 80 persen. Kemudian 80 persen dikalikan jumlah benih ikan lele sebanyak 5000 ekor. Hasilnya 4000 ekor ikan lele yang hidup dan siap panen.
Diumpamakan dalam satu kilogram terdapat enam ekor ikan lele maka 4000 dibagi 6 = 666 kg. Jadi hasil panen ikan lele dalam waktu tiga bulan kurang sebesar 666 kilogram. Jika harga satu kilogram ikan lele adalah Rp 10 ribu maka keuntungan kotor yang bisa kita terima sebesar Rp. 6.660.000 (666 kg x 10.000). Dipotong biaya modal usaha pembuatan kolam ikan lele dan biaya produksi sebesar Rp 2.800.000 maka keuntungan bersih yang bisa sobat dapatkan sebesar Rp 3.860.000. Bagaimana lumayan bukan?
Keuntungan di atas adalah gambaran usaha kolam ikan lele dan ikan lain menggunakan terpal plastik. Jika anda mempunyai kolam ikan yang sudah siap tentu biaya modal usaha lebih kecil lagi dan keuntungan lebih besar lagi. Mengingat harga barang atau ikan di setiap tempat berbeda maka keuntungan di atas bukanlah hal mutlak. Sewaktu-waktu bisa berubah disesuaikan dengan kondisi setempat.
Bisa dibilang usaha kolam ikan lele merupakan salah satu jenis usaha yang paling menguntungkan dalam bidang perikanan. Ditambah lagi modal usaha yang dikeluarkan tidaklah besar. Namun keuntungan sangat besar. Budidaya ikan lele di kolam terpal sangat cocok dijalankan seorang ibu rumahtangga, petani, peternak, pedagang, pengusaha, mahasiswa, pelajar dll disamping waktu luang mereka.
Jadi anda jangan ragu lagi untuk memulai usaha kolam ikan lele atau jenis ikan lainnya yang pasti akan sangat menjanjikan. Yang penting mencoba dulu. Keberhasilan usaha kolam ikan lele akan didapatkan seiring bertambah banyak pengalaman, pengetahuan dan praktek. Kuncinya adalah jangan pernah menyerah, rajin, telaten, disiplin dan konsisten. Apalagi cara menjual ikan lele sangat mudah. Pangsa pasar terbuka luas. Bahkan permintaan terhadap ikan lele masih tinggi dan belum mampu dipenuhi oleh para peternak ikan lele di Indonesia.
Usaha Kolam Ikan Pemancingan
Jenis usaha lainnya yang bisa dilakukan dari usaha kolam ikan adalah bisnis kolam pemancingan yang biasa kita temui di berbagai daerah di Indonesia. Bisnis ini tidak pernah sepi konsumen selama dikelola secara baik dan nyaman. Adapun jenis ikan yang bisa disimpan dalam kolam hampir semua ikan. Karena semua ikan pada dasarnya bisa dipancing seperti ikan nila, lele, mujaer, gurame, bawal, ikan mas koi, patin, dll. Anda bisa membudidayakan ikan secara campuran atau satu jenis.
Pada suatu hari bersama keluarga tercinta penulis jalan-jalan atau wisata ke daerah Lembang. Di sana tampak banyak permainan, rumah makan dan kolam pemancingan. Tercetuslah ide untuk membuka kolam pemancingan ikan di desa mengingat lahan dan lingkungan sangat mendukung. Prospek usaha kolam pemancingan ikan dikatakan sangat menjanjikan. Karena jumlah peminatnya lumayan besar dari kalangan anak anak sampai orang dewasa.
Siapa sih yang tidak mengenal kegiatan memancing? Setiap orang mengenalnya bahkan menjadi salah satu hobinya di waktu luang. Kegiatan memancing ikan termasuk aktifitas yang disukai banyak orang dari semua kalangan. Hal inilah yang menimbulkan peluang usaha kolam pemancingan ikan yang menjanjikan sekali. Dan berdasarkan pengamatan penulis, setiap orang suka memancing ikan terutama anak anak. Kegiatan memancing bisa dilakukan di laut, danau, sungai, dan kolam.
Usaha kolam ikan pemancingan akan mengalami masa laris manis ketika akhir pekan atau pada saat liburan seperti pada hari Minggu atau Sabtu dan hari besar nasional. Tempat ini menjadi lokasi wisata favorit banyak orang yang hobi rekreasi dan memancing dari anak-anak sampai orang dewasa. Kolam pemancingan ikan akan selalu ramai pengunjung jika dikombinasikan dengan usaha wisata keluarga lainnya. Seperti rumah makan lesehan, taman hiburan permainan outdoor, kolam renang dll yang pernah penulis saksikan di alam wisata cimahi jalan kolonel masturi Jawa Barat.
Untuk membuka usaha kolam ikan pemancingan yang lengkap dan profesional dibutuhkan modal besar. Bisa saja anda membuka usaha kolam pemancingan ikan secara sederhana. Tapi itu ke depannya kurang baik prospeknya. Hal ini dialami oleh beberapa kolam pemancingan ikan di berbagai daerah di nusantara yang banyak mengalami gulung tikar atau bangkrut.
Pendek kata, anda perlu mendesain usaha kolam ikan pemancingan dengan lahan yang luas agar pengunjung terlihat nyaman dan betah dilengkapi dengan fasilitas tempat wisata lainnya. Apabila sobat telah mempunyai lahan tanah yang luas seperti penulis maka biaya modal usaha kolam ikan pemancingan menjadi lebih kecil. Hanya perlu membangun gedung atau atap bagi kolam pemancingan ikan.
Cara Membuka Usaha Kolam Ikan Pemancingan
Berikut ini hal-hal yang perlu sobat persiapkan dalam membuka usaha kolam pemancingan ikan, antara lain:
▪ Lokasi pemancingan yang lumayan luas. Hal ini dibutuhkan untuk melengkapi dengan fasilitas lainnya semisal tempat parkir, kamar mandi, mushola, bangunan usaha restoran atau rumah makan bagi berteduh para pemancing, tempat permainan anak, dan lain sebagainya
▪ Tempat kolam pemancingan ikan dianjurkan berada di daerah strategis dengan udara sejuk dan dengan view pemandangan alam yang sangat indah menawan. Hal ini menjadi nilai plus atau keunggulan tersendiri. Dan dijamin banyak pelanggan yang datang dari kalangan anak-anak, keluarga hingga institusi.
▪ Promosi usaha kolam pemancingan ikan sobat bisa dilakukan dengan cara menyebarkan brosur, memasang banner, spanduk atau memasang iklan di radio atau surat kabar setempat. Selain itu, dapat pula diadakan lomba memancing dengan hadiah yang sangat menarik.