Inilah jenis usaha yang bisa mengantarkan seseorang miskin menjadi kaya raya yaitu bisnis grosir sembako. Usaha grosir sembako sangat mudah kita jumpai di berbagai sudut kota maupun desa. Diantaranya memiliki tingkat persaingan yang tinggi. Tapi di beberapa daerah atau desa, usaha grosir sembako masih jarang pesaing. Hal ini membuat peluang bisnis usaha grosir toko sembako sangat menjanjikan untuk dijalankan saat ini.
Keuntungan Usaha Grosir Sembako
Ada banyak keuntungan dari seseorang membuka usaha grosir sembako, antara lain:
1. Pangsa Pasar Luas
Siapa sih yang tidak membutuhkan sembako? Setiap orang atau rumah tangga pastinya memerlukan sembako untuk makan sehari-hari. Pengertian sembako sendiri adalah sembilan bahan pokok sebagai kebutuhan utama manusia yang meliputi beras, telor, minyak goreng, tepung terigu, gas elpiji 3 kg, rokok, plastik, sayuran dan lain sebagainya.
Setiap orang membutuhkan sembako sehingga bisnis ini memiliki pasar yang sangat luas dan menjanjikan sekali untuk dijalankan. Hal ini tak terlepas dari keuntungan yang sangat menggiurkan dari usaha grosir sembako baik di kota maupun desa. Sehingga banyak orang yang memiliki modal besar maupun kecil lebih memilih membuka usaha toko grosir sembako ketimbang jenis usaha lain.
Salah seorang tetangga penulis yang merupakan pengantin baru bernama Yani dan Agus. Keduanya berprofesi sebagai tenaga karyawan di sebuah puskesmas. Gaji mereka tidak mampu memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari yang semakin banyak seiring bertambah anak. Mereka lebih memilih untuk membuka usaha grosir sembako secara rumahan sambil mengasuh anak tercinta.
2. Kebutuhan Utama
Sembako merupakan kebutuhan utama manusia yang mendasar. Selama manusia masih hidup di bumi pasti ia membutuhkan sembako untuk makan dan minum sehari-hari. Sehingga sembako akan selalu dibeli orang walaupun keuangan sangat terbatas.
Cara Membuka Usaha Grosir Sembako Laris Manis
Untuk meraih kesuksesan tidak bisa diperoleh dengan berpangku tangan atau berleha-leha. Seseorang mesti bekerja keras, berpikir kreatif, pantang menyerah dan cekatan. Hal itu pula yang dibutuhkan dalam membuka usaha toko grosir sembako yang laku keras. Dimana dibutuhkan sikap kreatif yang mampu membuat toko grosir sembako anda laris manis dan berbeda dari pesaing.
Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan agar usaha toko grosir sembako sobat bisa sukses dan laris manis, antara lain:
▪ Perhatikan Kebutuhan Konsumen
Hal pertama yang harus ditempuh untuk membuka usaha grosir sembako yang sukses adalah memikirkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Apa saja barang sembako yang dibutuhkan masyarakat sekitar. Dengan demikian, barang sembako mudah terserap oleh pangsa pasar yang ada. Selain itu, perlu diperhatikan agar kemasan sembako dibuat semenarik mungkin sehingga menimbulkan minat beli masyarakat.
▪ Lokasi Strategis
Lokasi usaha grosir sembako sangat menentukan sukses tidaknya usaha ini. Sebab jika lokasi usaha kebutuhan sehari-hari ini berada di gang kecil maka usaha sulit berkembang. Hal ini dikarenakan usaha sulit dilihat dan dijangkau oleh banyak orang. Oleh sebab itu, pastikan lokasi usaha berada di tempat strategis yang mudah dilihat dan dijangkau banyak orang. Seperti di pinggir jalan yang ramai oleh lalu lalang pejalan kaki dan kendaraan bermotor. Kemungkinan besar usaha grosir sembako sobat dikunjungi banyak orang. Apalagi ditunjang dengan kelebihan-kelebihan lainnya.
▪ Harga Lebih Murah
Inilah yang seringkali membedakan antara toko grosir sembako yang laris dan yang tidak. Usaha grosir sembako yang laku keras dan banyak konsumen seringkali membanderol harga sembako lebih murah sedikit dari para pesaing. Sehingga konsumen bisa membandingkan harga antara satu toko grosir dengan toko grosir lainnya. Karena manusia merupakan makhluk ekonomis maka ia akan memilih membeli sembako di toko grosir sembako yang menjual sembako dengan harga yang lebih murah.
Bagaimana cara menjual barang sembako lebih murah ketimbang pesaing? Caranya sangat mudah. Sobat bisa melakukan survey terhadap harga pasaran sebuah sembako. Misalnya harga telur satu kilogram sebesar Rp 23000. Itu harga pasaran di setiap toko grosir sembako di daerah sekitar. Maka anda bisa menjualnya dengan harga yang lebih murah seperti Rp 22500 per kg. Caranya cari pemasok telor yang memberikan harga lebih murah tanpa perantara. Walaupun keuntungan sedikit yang sobat dapatkan, tapi jika kuantitas pembelian dalam jumlah banyak maka keuntungan usaha grosir sembako menjadi sangat besar.
▪ Promosi
Setiap jenis usaha memerlukan promosi yang baik dan benar. Begitupula dalam usaha grosir sembako pun membutuhkan yang namanya promosi sebagai sarana untuk mengenalkan kepada masyarakat sekitar mengenai bisnis sembako yang kita jalankan beserta keunggulan dan kelebihannya. Hal itu dilakukan untuk membuat orang-orang di sekitar tertarik untuk membeli sembako di toko grosir sembako anda. Apalagi jika mereka membutuhkan sembako maka mereka akan mencoba membeli dari toko grosir sembako anda.
Dengan melakukan promosi toko grosir sembako secara gencar dan massif ke berbagai daerah di sekitar dipastikan usaha grosir sembako sobat akan ramai oleh para pembeli. Selepas itu yang terpenting adalah pelayanan. Berikanlah pelayanan yang ramah dan jujur kepada para konsumen sehingga mereka menjadi pelanggan setia.
Salah satu alat promosi usaha grosir sembako yang cukup ampuh adalah brosur. Buatlah brosur semenarik mungkin disertai gambar, denah lokasi usaha, barang sembako apa saja yang dijual, program diskon yang diberikan, keterangan harga yang murah dll. Hal tersebut akan membuat khalayak umum tertarik membeli sembako dari tempat anda.
▪ Bersahabat dengan Pembeli
Hal yang tidak boleh dilupakan dalam menunjang kesuksesan usaha toko grosir sembako adalah masalah pelayanan. Pastikan pelayanan diberikan secara cepat, ramah dan bersahabat yang selalu mengutamakan kepuasan konsumen. Sehingga konsumen merasa betah dan nyaman berbelanja di toko grosir sembako sobat. Dan kelak menjadi pelanggan setia.
▪ Kebersihan
Kebersihan usaha toko grosir sembako sangat penting untuk memberikan kenyamanan bagi para konsumen. Anda bisa belajar kepada minimarket waralaba terkenal yang menata barang dagangan dengan rapi dan bersih. Hal tersebut akan membuat minat daya beli semakin tinggi. Sehingga anda bisa membuka toko grosir sembako ala minimarket franchise ternama seperti Yomart, Indomart, Alfamart, Circle K dan lain sebagainya untuk mendongkrak penjualan sembako.
▪ Barang Paling Laris
Perputaran uang usaha toko grosir sembako sangat cepat. Keuntungan bisa didapatkan perhari lumayan besar. Untuk meningkatkan keuntungan bisnis grosir sembako secara cepat, sobat hendaknya menjual barang-barang sembako yang terlaris atau paling banyak dibeli orang. Misalnya pengadaan beras, gas elpiji 3 kg, garam, gula, telor, tepung terigu, kopi, minuman kemasan air mineral, jajanan anak paling laris saat ini, kebutuhan dapur, peralatan mandi dll.
Dengan membeli barang yang paling laris dan tidak basi membuat keuntungan usaha grosir sembako semakin cepat. Walau keuntungan sangat kecil per item tapi jika jumlah pembelian banyak keuntungan juga jadi banyak.
▪ Dapatkan Pelanggan Sebanyak Mungkin
Pelanggan adalah seseorang yang baik hati yang rela membagikan keuntungan bagi kita. Oleh sebab itu, peliharalah pelanggan anda baik-baik. Mempertahankan pelanggan lebih mudah ketimbang mencari pelanggan baru yang terkadang sangat sulit. Jika usaha toko grosir sembako sobat mempunyai banyak konsumen tapi tidak ada satu orang pelanggan pun berarti usaha toko grosir sembako kelontongan sobat kurang memberikan pelayanan yang memuaskan kepada para konsumen. Mereka hanya membeli sembako satu kali kepada anda yang dinamakan juga hit and run. Oleh sebab itu, anda mesti memperbaiki pelayanan kepada konsumen yang lebih memuaskan.
Namun jika ada beberapa konsumen yang menjadi pelanggan tetap berarti anda sudah berhasil menjalankan usaha toko grosir sembako kelontongan dengan standar pelayanan yang memuaskan dan disukai pembeli. Teruslah lakukan pelayanan tersebut dan kalau bisa ditingkatkan lagi supaya pelanggan bertambah banyak yang merupakan jantung dari bisnis toko grosir sembako anda.
Rincian Biaya Modal Usaha Grosir Sembako
Sekarang setelah mengetahui berbagai keuntungan membuka bisnis toko grosir sembako dan kiat laris manis, saatnya menghitung berapa modal usaha yang dibutuhkan untuk mendirikan toko grosir sembako. Berikut ini rincian biaya modal usaha grosir sembako dari awal sampai siap berdiri, antara lain:
1. Sewa tempat. Jika usaha toko grosir sembako dijalankan di depan rumah yang strategis maka modal usaha untuk sewa tempat nol. Usaha ini sangat cocok dijalankan di depan rumah yang padat penduduk dan ramai oleh lalu lintas orang.
2. Etalase harga Rp 1 juta
3. Timbangan, kalkulator, kotak uang atau brankas, rak dll harga Rp 900 ribu
4. Pembelian barang-barang sembako secara lengkap harga Rp 3 juta
5. Bayar listrik bulanan harga Rp 90 ribu
6. Biaya transportasi Rp 100 ribu
Maka total estimasi modal usaha yang diperlukan untuk membuka toko grosir sembako dari awal sampai siap beroperasi sebesar Rp 5.090.000. Besaran modal usaha toko grosir sembako ini berbeda-beda tergantung situasi dan harga setempat.
Omzet Per Bulan Usaha Grosir Sembako
Apabila diumpamakan dalam sehari rata-rata terjadi penjualan sebesar Rp 200 ribu maka pendapatan kotor dalam satu bulan sekitar Rp 6 juta (Rp 200.000 kali 30 hari). Maka laba bersih yang bisa sobat dapatkan sebesar Rp 910.000 per bulan (Rp 6 juta – Rp 5.090.000). Keuntungan bersih tersebut bertambah besar per bulannya seiring penyusutan barang. Bagaimana anda tertarik untuk membuka toko grosir sembako yang sangat mudah dijalankan dengan keuntungan yang sangat menggiurkan ini?
Keuntungan Usaha Grosir Sembako
Ada banyak keuntungan dari seseorang membuka usaha grosir sembako, antara lain:
1. Pangsa Pasar Luas
Siapa sih yang tidak membutuhkan sembako? Setiap orang atau rumah tangga pastinya memerlukan sembako untuk makan sehari-hari. Pengertian sembako sendiri adalah sembilan bahan pokok sebagai kebutuhan utama manusia yang meliputi beras, telor, minyak goreng, tepung terigu, gas elpiji 3 kg, rokok, plastik, sayuran dan lain sebagainya.
Setiap orang membutuhkan sembako sehingga bisnis ini memiliki pasar yang sangat luas dan menjanjikan sekali untuk dijalankan. Hal ini tak terlepas dari keuntungan yang sangat menggiurkan dari usaha grosir sembako baik di kota maupun desa. Sehingga banyak orang yang memiliki modal besar maupun kecil lebih memilih membuka usaha toko grosir sembako ketimbang jenis usaha lain.
Salah seorang tetangga penulis yang merupakan pengantin baru bernama Yani dan Agus. Keduanya berprofesi sebagai tenaga karyawan di sebuah puskesmas. Gaji mereka tidak mampu memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari yang semakin banyak seiring bertambah anak. Mereka lebih memilih untuk membuka usaha grosir sembako secara rumahan sambil mengasuh anak tercinta.
2. Kebutuhan Utama
Sembako merupakan kebutuhan utama manusia yang mendasar. Selama manusia masih hidup di bumi pasti ia membutuhkan sembako untuk makan dan minum sehari-hari. Sehingga sembako akan selalu dibeli orang walaupun keuangan sangat terbatas.
Cara Membuka Usaha Grosir Sembako Laris Manis
Untuk meraih kesuksesan tidak bisa diperoleh dengan berpangku tangan atau berleha-leha. Seseorang mesti bekerja keras, berpikir kreatif, pantang menyerah dan cekatan. Hal itu pula yang dibutuhkan dalam membuka usaha toko grosir sembako yang laku keras. Dimana dibutuhkan sikap kreatif yang mampu membuat toko grosir sembako anda laris manis dan berbeda dari pesaing.
Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan agar usaha toko grosir sembako sobat bisa sukses dan laris manis, antara lain:
▪ Perhatikan Kebutuhan Konsumen
Hal pertama yang harus ditempuh untuk membuka usaha grosir sembako yang sukses adalah memikirkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Apa saja barang sembako yang dibutuhkan masyarakat sekitar. Dengan demikian, barang sembako mudah terserap oleh pangsa pasar yang ada. Selain itu, perlu diperhatikan agar kemasan sembako dibuat semenarik mungkin sehingga menimbulkan minat beli masyarakat.
▪ Lokasi Strategis
Lokasi usaha grosir sembako sangat menentukan sukses tidaknya usaha ini. Sebab jika lokasi usaha kebutuhan sehari-hari ini berada di gang kecil maka usaha sulit berkembang. Hal ini dikarenakan usaha sulit dilihat dan dijangkau oleh banyak orang. Oleh sebab itu, pastikan lokasi usaha berada di tempat strategis yang mudah dilihat dan dijangkau banyak orang. Seperti di pinggir jalan yang ramai oleh lalu lalang pejalan kaki dan kendaraan bermotor. Kemungkinan besar usaha grosir sembako sobat dikunjungi banyak orang. Apalagi ditunjang dengan kelebihan-kelebihan lainnya.
▪ Harga Lebih Murah
Inilah yang seringkali membedakan antara toko grosir sembako yang laris dan yang tidak. Usaha grosir sembako yang laku keras dan banyak konsumen seringkali membanderol harga sembako lebih murah sedikit dari para pesaing. Sehingga konsumen bisa membandingkan harga antara satu toko grosir dengan toko grosir lainnya. Karena manusia merupakan makhluk ekonomis maka ia akan memilih membeli sembako di toko grosir sembako yang menjual sembako dengan harga yang lebih murah.
Bagaimana cara menjual barang sembako lebih murah ketimbang pesaing? Caranya sangat mudah. Sobat bisa melakukan survey terhadap harga pasaran sebuah sembako. Misalnya harga telur satu kilogram sebesar Rp 23000. Itu harga pasaran di setiap toko grosir sembako di daerah sekitar. Maka anda bisa menjualnya dengan harga yang lebih murah seperti Rp 22500 per kg. Caranya cari pemasok telor yang memberikan harga lebih murah tanpa perantara. Walaupun keuntungan sedikit yang sobat dapatkan, tapi jika kuantitas pembelian dalam jumlah banyak maka keuntungan usaha grosir sembako menjadi sangat besar.
▪ Promosi
Setiap jenis usaha memerlukan promosi yang baik dan benar. Begitupula dalam usaha grosir sembako pun membutuhkan yang namanya promosi sebagai sarana untuk mengenalkan kepada masyarakat sekitar mengenai bisnis sembako yang kita jalankan beserta keunggulan dan kelebihannya. Hal itu dilakukan untuk membuat orang-orang di sekitar tertarik untuk membeli sembako di toko grosir sembako anda. Apalagi jika mereka membutuhkan sembako maka mereka akan mencoba membeli dari toko grosir sembako anda.
Dengan melakukan promosi toko grosir sembako secara gencar dan massif ke berbagai daerah di sekitar dipastikan usaha grosir sembako sobat akan ramai oleh para pembeli. Selepas itu yang terpenting adalah pelayanan. Berikanlah pelayanan yang ramah dan jujur kepada para konsumen sehingga mereka menjadi pelanggan setia.
Salah satu alat promosi usaha grosir sembako yang cukup ampuh adalah brosur. Buatlah brosur semenarik mungkin disertai gambar, denah lokasi usaha, barang sembako apa saja yang dijual, program diskon yang diberikan, keterangan harga yang murah dll. Hal tersebut akan membuat khalayak umum tertarik membeli sembako dari tempat anda.
▪ Bersahabat dengan Pembeli
Hal yang tidak boleh dilupakan dalam menunjang kesuksesan usaha toko grosir sembako adalah masalah pelayanan. Pastikan pelayanan diberikan secara cepat, ramah dan bersahabat yang selalu mengutamakan kepuasan konsumen. Sehingga konsumen merasa betah dan nyaman berbelanja di toko grosir sembako sobat. Dan kelak menjadi pelanggan setia.
▪ Kebersihan
Kebersihan usaha toko grosir sembako sangat penting untuk memberikan kenyamanan bagi para konsumen. Anda bisa belajar kepada minimarket waralaba terkenal yang menata barang dagangan dengan rapi dan bersih. Hal tersebut akan membuat minat daya beli semakin tinggi. Sehingga anda bisa membuka toko grosir sembako ala minimarket franchise ternama seperti Yomart, Indomart, Alfamart, Circle K dan lain sebagainya untuk mendongkrak penjualan sembako.
▪ Barang Paling Laris
Perputaran uang usaha toko grosir sembako sangat cepat. Keuntungan bisa didapatkan perhari lumayan besar. Untuk meningkatkan keuntungan bisnis grosir sembako secara cepat, sobat hendaknya menjual barang-barang sembako yang terlaris atau paling banyak dibeli orang. Misalnya pengadaan beras, gas elpiji 3 kg, garam, gula, telor, tepung terigu, kopi, minuman kemasan air mineral, jajanan anak paling laris saat ini, kebutuhan dapur, peralatan mandi dll.
Dengan membeli barang yang paling laris dan tidak basi membuat keuntungan usaha grosir sembako semakin cepat. Walau keuntungan sangat kecil per item tapi jika jumlah pembelian banyak keuntungan juga jadi banyak.
▪ Dapatkan Pelanggan Sebanyak Mungkin
Pelanggan adalah seseorang yang baik hati yang rela membagikan keuntungan bagi kita. Oleh sebab itu, peliharalah pelanggan anda baik-baik. Mempertahankan pelanggan lebih mudah ketimbang mencari pelanggan baru yang terkadang sangat sulit. Jika usaha toko grosir sembako sobat mempunyai banyak konsumen tapi tidak ada satu orang pelanggan pun berarti usaha toko grosir sembako kelontongan sobat kurang memberikan pelayanan yang memuaskan kepada para konsumen. Mereka hanya membeli sembako satu kali kepada anda yang dinamakan juga hit and run. Oleh sebab itu, anda mesti memperbaiki pelayanan kepada konsumen yang lebih memuaskan.
Namun jika ada beberapa konsumen yang menjadi pelanggan tetap berarti anda sudah berhasil menjalankan usaha toko grosir sembako kelontongan dengan standar pelayanan yang memuaskan dan disukai pembeli. Teruslah lakukan pelayanan tersebut dan kalau bisa ditingkatkan lagi supaya pelanggan bertambah banyak yang merupakan jantung dari bisnis toko grosir sembako anda.
Rincian Biaya Modal Usaha Grosir Sembako
Sekarang setelah mengetahui berbagai keuntungan membuka bisnis toko grosir sembako dan kiat laris manis, saatnya menghitung berapa modal usaha yang dibutuhkan untuk mendirikan toko grosir sembako. Berikut ini rincian biaya modal usaha grosir sembako dari awal sampai siap berdiri, antara lain:
1. Sewa tempat. Jika usaha toko grosir sembako dijalankan di depan rumah yang strategis maka modal usaha untuk sewa tempat nol. Usaha ini sangat cocok dijalankan di depan rumah yang padat penduduk dan ramai oleh lalu lintas orang.
2. Etalase harga Rp 1 juta
3. Timbangan, kalkulator, kotak uang atau brankas, rak dll harga Rp 900 ribu
4. Pembelian barang-barang sembako secara lengkap harga Rp 3 juta
5. Bayar listrik bulanan harga Rp 90 ribu
6. Biaya transportasi Rp 100 ribu
Maka total estimasi modal usaha yang diperlukan untuk membuka toko grosir sembako dari awal sampai siap beroperasi sebesar Rp 5.090.000. Besaran modal usaha toko grosir sembako ini berbeda-beda tergantung situasi dan harga setempat.
Omzet Per Bulan Usaha Grosir Sembako
Apabila diumpamakan dalam sehari rata-rata terjadi penjualan sebesar Rp 200 ribu maka pendapatan kotor dalam satu bulan sekitar Rp 6 juta (Rp 200.000 kali 30 hari). Maka laba bersih yang bisa sobat dapatkan sebesar Rp 910.000 per bulan (Rp 6 juta – Rp 5.090.000). Keuntungan bersih tersebut bertambah besar per bulannya seiring penyusutan barang. Bagaimana anda tertarik untuk membuka toko grosir sembako yang sangat mudah dijalankan dengan keuntungan yang sangat menggiurkan ini?