Berbagai peluang usaha tersebar dimana-mana. Salah satunya bisnis alat berat yang mencakup penjualan alat-alat berat maupun usaha jasa rental alat berat. Saat ini di kota maupun pedesaan terpencil sedang marak kegiatan pembangunan fisik dan fasilitas umum seperti pembangunan rumah, toko, bangunan gedung umum, sarana jalan, perbaikan jembatan, pembangunan bandara, waduk atau bendungan, dan lainnya.
Hal ini tak terlepas dari program pemerintah sekarang yang ingin membangun infrastruktur, akses jalan dan fasilitas umum di masyarakat luas dari perkotaan sampai desa terpencil di seluruh wilayah Indonesia.Tentu supaya lebih memudahkan pembangunan fisik tersebut dibutuhkan alat berat untuk menghemat biaya, waktu dan tenaga.
Prospek Bisnis Alat Berat
Pemberian dana desa oleh pemerintah pusat sebesar miliaran rupiah pertahun digunakan pemerintahan desa untuk membangun berbagai sarana perbaikan jalan desa, renovasi jalan, pembangunan jembatan, membangun sarana umum seperti wc umum, pembangunan irigasi dan lain sebagainya. Untuk cara memulai bisnis rental alat berat bagi pemula maka anda bisa mendatangi kantor pemerintahan desa dan mengajak kerjasama dalam berbagai proyek pembangunan fisik di desa. Berikanlah harga sewa alat berat yang lebih murah dari pesaing dan pelayanan yang memuaskan.
Bukan hanya pemerintah desa saja yang mendapatkan anggaran untuk pembangunan proyek fasilitas umum dan gedung. Semua kementerian baik kementerian sosial, kementerian pendidikan dan kebudayaan, kementerian ekonomi dan UKM, kementerian koperasi, kementerian tenaga kerja, kementerian agama, kementerian pekerjaan umum, kementerian hukum dan HAM, kementerian dalam negeri, kementerian luar negeri, kementerian pembangunan desa tertinggal, kementerian BUMN, kementerian kelautan dan perikanan, kementerian pertahanan, kementerian pertanian, kementerian pariwisata, kementerian perdagangan dan lain sebagainya beserta dinasnya masing-masing mempunyai anggaran untuk membangun berbagai infrastruktur dan sarana fisik. Anda bisa masuk dan menjalin kerjasama bagi bisnis sewa alat berat anda.
Melihat fenomena saat ini yang sangat menggairahkan dari pembangunan fisik dan fasilitas umum tersebut di berbagai pelosok desa dan kota membuat banyak pihak menikmati keuntungan besar. Seperti tukang kuli bangunan yang setiap hari bekerja terus menerus. Harga jasa kuli bangunan sebesar Rp 100 ribu perhari. Bisnis lain yang ikut menikmati keuntungan dari menggeliatnya pembangunan di Indonesia adalah bisnis rental alat berat. Di kota maupun desa sedang marak pembangunan jalan, pasar modern, pasar tradisional, jembatan dan prasarana umum seringkali dipergunakan alat berat untuk meringankan tugas manusia.
Jika anda mempunyai modal uang yang cukup besar dan ingin membuka sebuah usaha yang sangat mudah dengan keuntungan sangat besar perbulan maka sangat bagus untuk mendirikan usaha alat berat. Karena bisnis ini telah terbukti memberikan pendapatan yang besar bagi pelaku usahanya. Usaha ini sangat cocok dijalankan di kota maupun di desa seiring dengan banyaknya proyek pembangunan fisik yang dilakukan oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, pemerintah desa dan kalangan swasta serta kalangan pribadi.
Pembangunan berbagai sarana fisik dan infrastruktur sudah bukan jaman lagi mengandalkan fisik manusia. Namun penggunaan alat berat sudah menjadi kebutuhan pokok dalam proses pembangunan sarana umum, gedung, jalan, jembatan, sekolah, mall dan lain sebagainya. Hal inilah yang membuat bisnis sewa alat berat mempunyai prospek cerah saat ini.
Umur Ekonomis Alat Berat
Sangat sayang jika anda melewatkan peluang bisnis alat berat karena pembangunan fisik akan berlangsung secara terus menerus. Bukan hanya pembangunan jembatan, gedung, perumahan, pabrik, rumah sakit dll. Tapi dalam peristiwa bencana banjir, tanah longsor, gempa bumi dan lain-lain sering mempergunakan alat berat untuk proses evakuasi korban.
Namun sama seperti peralatan dan perlengkapan lain, alat berat bisa mengalami yang namanya kerusakan. Sehingga ketika anda membeli alat berat di dealer pastikan mempunyai garansi. Berdasarkan penelitian ternyata umur ekonomis alat berat sampai lima tahun. Selepas lima tahun maka alat berat cenderung akan mengalami kerusakan ringan hingga berat. Bagaimana anda tertarik untuk menekuni bisnis alat-alat berat. Jika berminat siapkan modal uang untuk belanja alat berat secara tunai maupun kredit.
Cara Memulai Bisnis Rental Alat Berat
Jika anda sedang mencari peluang usaha baru atau mau menambah jenis bisnis baru maka sangat tepat untuk membuka bisnis rental alat berat. Karena usaha ini dijamin menguntungkan. Berikut ini cara memulai bisnis rental alat berat dari awal sampai siap berdiri, antara lain:
▪ Persiapan Modal
Untuk memulai bisnis alat berat hal pertama yang harus dilakukan adalah mengumpulkan modal usaha. Adapun total biaya yang diperlukan untuk membuka usaha alat berat sebesar Rp 228 juta. Modal uang itu bisa anda dapat dari berbagai sumber pendanaan seperti dari tabungan milik sendiri, menjual aset berharga, meminjam uang ke bank, meminjam uang ke sanak kerabat dengan sistem patungan, menjalin kerjasama dengan investor dan lain sebagainya.
▪ Belanja Alat Berat
Apabila modal usaha berupa uang sebesar Rp 228 juta sudah anda miliki, tahap selanjutnya adalah mendatangi dealer atau distributor alat berat di daerah terdekat. Ada berbagai alat berat yang bisa sobat beli sebagai modal awal bisnis alat berat. Seperti forklift, excavator, bulldozer, crane, wheel loader dan lain sebagainya. Total biaya untuk membeli alat berat itu sekitar Rp 200 juta lebih.
▪ Mencari Konsumen
Setelah anda membeli sejumlah alat-alat berat, langkah berikutnya adalah mencari pelanggan atau konsumen. Dengan cara melakukan promosi offline seperti menyebarkan brosur, memasang iklan di berbagai surat kabar cetak dan elektronik, memasang spanduk, banner, reklame, pamflet dan lain sebagainya. Dan tak kalah penting, anda bisa juga beriklan secara gratis melalui media internet online menggunakan media sosial instagram, facebook, line, twitter, google plus, blog dll.
▪ Pantang Menyerah
Dan terakhir dalam menjalankan bisnis persewaan alat berat, anda pastinya akan menemui hambatan, kendala dan tantangan. Anda mesti memiliki sifat pantang menyerah. Segala hambatan dan kendala dalam usaha rental alat berat harus mampu dihadapi dan ditangani secara baik. Tanpa itu semua usaha akan menjadi sia-sia.
Rincian Biaya Modal Usaha Alat Berat dan Keuntungannya
Berikut ini rincian biaya modal usaha alat berat, antara lain:
▪ Biaya Investasi
Untuk biaya investasi meliputi pembelian:
1. Bulldozer D6R harga Rp 45 juta
2. Wheel Loader 950G Rp 15 juta
3. Excavator 320C Rp 150 juta
▪ Biaya Operasional
Untuk biaya operasional meliputi:
1. Gaji karyawan Rp 2 juta
2. Sewa lokasi usaha Rp 10 juta
3. Biaya promosi usaha Rp 3 juta
4. Biaya transportasi sebesar Rp 2 juta
5. Biaya tak terduga Rp 1 juta
Maka estimasi total biaya modal usaha membuka bisnis rental alat berat sebesar Rp 228 juta. Besaran modal usaha di atas tergantung harga alat berat di lokasi dan daerah masing-masing yang mungkin bisa berbeda.
Harga Rental Alat Berat
Keuntungan bisnis alat berat berasal dari penyewan alat berat. Berikut ini perhitungan sewa alat berat sesuai harga di pasaran, antara lain:
1. Untuk Bulldozer D6R harga rental sebesar Rp 400 ribu perjam
2. Untuk Wheel Loader 950G biaya sewa sekitar Rp 250 ribu perjam
3. Untuk alat berat Excavator 320C biaya sewa sekitar Rp 300 ribu perjam
Keuntungan Usaha Alat Berat Perbulan
Keuntungan usaha alat berat ditentukan dari berapa banyak orang yang menyewa dalam satu hari. Misalkan dalam satu hari ada 10 orang penyewa maka perhitungan keuntungan kotor perhari sebesar Rp 10 juta. Dengan asumsi jangka waktu sewa selama 10 jam. Kalau dikalikan sebulan maka keuntungan kotor dari bisnis sewa alat berat sekitar Rp 300 juta perbulan (Rp 10 juta x 30). Bagaimana menjanjikan bukan bisnis rental alat berat? Inilah yang membuat usaha persewaan alat berat layak dijadikan ladang bisnis bagi anda di masa sekarang dengan potensi penghasilan terus menerus.
Resiko Usaha Rental Alat Berat
Semua usaha pasti memiliki resiko tersendiri baik besar maupun kecil. Resiko dalam sebuah bisnis pasti ada. Tinggal bagaimana caranya kita mengelola dan mengatasi resiko tersebut. Berikut ini resiko yang kerap terjadi pada usaha rental alat berat, antara lain:
▪ Sepi Pelanggan
Bisnis sewa alat berat bisa mengalami sepi pelanggan dikarenakan situasi ekonomi masyarakat sedang lesu. Mereka lebih memilih untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari ketimbang membangun. Namun percayalah berjalan waktu situasi ekonomi masyarakat akan pulih kembali. Dan usaha alat berat akan mengalami masa laris manis.
▪ Persaingan Tinggi
Ada banyak pemain dalam bisnis sewa dan penjualan alat berat seperti PT Trakindo Utama, PT Waskita, dan perusahaan lain sebagainya. Sebagai pengusaha alat berat yang masih pemula tentu anda harus berhadapan dengan perusahaan alat berat yang mapan dan besar. Namun anda bisa mengalahkan perusahaan alat berat yang besar tersebut dengan memberikan kelebihan dan pelayanan yang memuaskan bagi konsumen.
▪ Rusak
Sangat mungkin terjadi sebuah alat berat yang baru dibeli mengalami kerusakan. Bisa disebabkan oleh penggunaan yang salah oleh manusia dan faktor lain. Oleh sebab itu, maka pastikan ketika anda membeli alat berat di sebuah dealer disertai dengan jaminan garansi service dan sparepart gratis dalam waktu tertentu. Selain itu kekuatan umur ekonomis alat berat sampai 5 tahun. Anda harus merawat dengan baik alat-alat berat tersebut supaya terhindar dari kerusakan berat maupun ringan dalam jangka panjang.
Hal ini tak terlepas dari program pemerintah sekarang yang ingin membangun infrastruktur, akses jalan dan fasilitas umum di masyarakat luas dari perkotaan sampai desa terpencil di seluruh wilayah Indonesia.Tentu supaya lebih memudahkan pembangunan fisik tersebut dibutuhkan alat berat untuk menghemat biaya, waktu dan tenaga.
Prospek Bisnis Alat Berat
Pemberian dana desa oleh pemerintah pusat sebesar miliaran rupiah pertahun digunakan pemerintahan desa untuk membangun berbagai sarana perbaikan jalan desa, renovasi jalan, pembangunan jembatan, membangun sarana umum seperti wc umum, pembangunan irigasi dan lain sebagainya. Untuk cara memulai bisnis rental alat berat bagi pemula maka anda bisa mendatangi kantor pemerintahan desa dan mengajak kerjasama dalam berbagai proyek pembangunan fisik di desa. Berikanlah harga sewa alat berat yang lebih murah dari pesaing dan pelayanan yang memuaskan.
Bukan hanya pemerintah desa saja yang mendapatkan anggaran untuk pembangunan proyek fasilitas umum dan gedung. Semua kementerian baik kementerian sosial, kementerian pendidikan dan kebudayaan, kementerian ekonomi dan UKM, kementerian koperasi, kementerian tenaga kerja, kementerian agama, kementerian pekerjaan umum, kementerian hukum dan HAM, kementerian dalam negeri, kementerian luar negeri, kementerian pembangunan desa tertinggal, kementerian BUMN, kementerian kelautan dan perikanan, kementerian pertahanan, kementerian pertanian, kementerian pariwisata, kementerian perdagangan dan lain sebagainya beserta dinasnya masing-masing mempunyai anggaran untuk membangun berbagai infrastruktur dan sarana fisik. Anda bisa masuk dan menjalin kerjasama bagi bisnis sewa alat berat anda.
Melihat fenomena saat ini yang sangat menggairahkan dari pembangunan fisik dan fasilitas umum tersebut di berbagai pelosok desa dan kota membuat banyak pihak menikmati keuntungan besar. Seperti tukang kuli bangunan yang setiap hari bekerja terus menerus. Harga jasa kuli bangunan sebesar Rp 100 ribu perhari. Bisnis lain yang ikut menikmati keuntungan dari menggeliatnya pembangunan di Indonesia adalah bisnis rental alat berat. Di kota maupun desa sedang marak pembangunan jalan, pasar modern, pasar tradisional, jembatan dan prasarana umum seringkali dipergunakan alat berat untuk meringankan tugas manusia.
Jika anda mempunyai modal uang yang cukup besar dan ingin membuka sebuah usaha yang sangat mudah dengan keuntungan sangat besar perbulan maka sangat bagus untuk mendirikan usaha alat berat. Karena bisnis ini telah terbukti memberikan pendapatan yang besar bagi pelaku usahanya. Usaha ini sangat cocok dijalankan di kota maupun di desa seiring dengan banyaknya proyek pembangunan fisik yang dilakukan oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, pemerintah desa dan kalangan swasta serta kalangan pribadi.
Pembangunan berbagai sarana fisik dan infrastruktur sudah bukan jaman lagi mengandalkan fisik manusia. Namun penggunaan alat berat sudah menjadi kebutuhan pokok dalam proses pembangunan sarana umum, gedung, jalan, jembatan, sekolah, mall dan lain sebagainya. Hal inilah yang membuat bisnis sewa alat berat mempunyai prospek cerah saat ini.
Umur Ekonomis Alat Berat
Sangat sayang jika anda melewatkan peluang bisnis alat berat karena pembangunan fisik akan berlangsung secara terus menerus. Bukan hanya pembangunan jembatan, gedung, perumahan, pabrik, rumah sakit dll. Tapi dalam peristiwa bencana banjir, tanah longsor, gempa bumi dan lain-lain sering mempergunakan alat berat untuk proses evakuasi korban.
Namun sama seperti peralatan dan perlengkapan lain, alat berat bisa mengalami yang namanya kerusakan. Sehingga ketika anda membeli alat berat di dealer pastikan mempunyai garansi. Berdasarkan penelitian ternyata umur ekonomis alat berat sampai lima tahun. Selepas lima tahun maka alat berat cenderung akan mengalami kerusakan ringan hingga berat. Bagaimana anda tertarik untuk menekuni bisnis alat-alat berat. Jika berminat siapkan modal uang untuk belanja alat berat secara tunai maupun kredit.
Cara Memulai Bisnis Rental Alat Berat
Jika anda sedang mencari peluang usaha baru atau mau menambah jenis bisnis baru maka sangat tepat untuk membuka bisnis rental alat berat. Karena usaha ini dijamin menguntungkan. Berikut ini cara memulai bisnis rental alat berat dari awal sampai siap berdiri, antara lain:
▪ Persiapan Modal
Untuk memulai bisnis alat berat hal pertama yang harus dilakukan adalah mengumpulkan modal usaha. Adapun total biaya yang diperlukan untuk membuka usaha alat berat sebesar Rp 228 juta. Modal uang itu bisa anda dapat dari berbagai sumber pendanaan seperti dari tabungan milik sendiri, menjual aset berharga, meminjam uang ke bank, meminjam uang ke sanak kerabat dengan sistem patungan, menjalin kerjasama dengan investor dan lain sebagainya.
▪ Belanja Alat Berat
Apabila modal usaha berupa uang sebesar Rp 228 juta sudah anda miliki, tahap selanjutnya adalah mendatangi dealer atau distributor alat berat di daerah terdekat. Ada berbagai alat berat yang bisa sobat beli sebagai modal awal bisnis alat berat. Seperti forklift, excavator, bulldozer, crane, wheel loader dan lain sebagainya. Total biaya untuk membeli alat berat itu sekitar Rp 200 juta lebih.
▪ Mencari Konsumen
Setelah anda membeli sejumlah alat-alat berat, langkah berikutnya adalah mencari pelanggan atau konsumen. Dengan cara melakukan promosi offline seperti menyebarkan brosur, memasang iklan di berbagai surat kabar cetak dan elektronik, memasang spanduk, banner, reklame, pamflet dan lain sebagainya. Dan tak kalah penting, anda bisa juga beriklan secara gratis melalui media internet online menggunakan media sosial instagram, facebook, line, twitter, google plus, blog dll.
▪ Pantang Menyerah
Dan terakhir dalam menjalankan bisnis persewaan alat berat, anda pastinya akan menemui hambatan, kendala dan tantangan. Anda mesti memiliki sifat pantang menyerah. Segala hambatan dan kendala dalam usaha rental alat berat harus mampu dihadapi dan ditangani secara baik. Tanpa itu semua usaha akan menjadi sia-sia.
Rincian Biaya Modal Usaha Alat Berat dan Keuntungannya
Berikut ini rincian biaya modal usaha alat berat, antara lain:
▪ Biaya Investasi
Untuk biaya investasi meliputi pembelian:
1. Bulldozer D6R harga Rp 45 juta
2. Wheel Loader 950G Rp 15 juta
3. Excavator 320C Rp 150 juta
▪ Biaya Operasional
Untuk biaya operasional meliputi:
1. Gaji karyawan Rp 2 juta
2. Sewa lokasi usaha Rp 10 juta
3. Biaya promosi usaha Rp 3 juta
4. Biaya transportasi sebesar Rp 2 juta
5. Biaya tak terduga Rp 1 juta
Maka estimasi total biaya modal usaha membuka bisnis rental alat berat sebesar Rp 228 juta. Besaran modal usaha di atas tergantung harga alat berat di lokasi dan daerah masing-masing yang mungkin bisa berbeda.
Harga Rental Alat Berat
Keuntungan bisnis alat berat berasal dari penyewan alat berat. Berikut ini perhitungan sewa alat berat sesuai harga di pasaran, antara lain:
1. Untuk Bulldozer D6R harga rental sebesar Rp 400 ribu perjam
2. Untuk Wheel Loader 950G biaya sewa sekitar Rp 250 ribu perjam
3. Untuk alat berat Excavator 320C biaya sewa sekitar Rp 300 ribu perjam
Keuntungan Usaha Alat Berat Perbulan
Keuntungan usaha alat berat ditentukan dari berapa banyak orang yang menyewa dalam satu hari. Misalkan dalam satu hari ada 10 orang penyewa maka perhitungan keuntungan kotor perhari sebesar Rp 10 juta. Dengan asumsi jangka waktu sewa selama 10 jam. Kalau dikalikan sebulan maka keuntungan kotor dari bisnis sewa alat berat sekitar Rp 300 juta perbulan (Rp 10 juta x 30). Bagaimana menjanjikan bukan bisnis rental alat berat? Inilah yang membuat usaha persewaan alat berat layak dijadikan ladang bisnis bagi anda di masa sekarang dengan potensi penghasilan terus menerus.
Resiko Usaha Rental Alat Berat
Semua usaha pasti memiliki resiko tersendiri baik besar maupun kecil. Resiko dalam sebuah bisnis pasti ada. Tinggal bagaimana caranya kita mengelola dan mengatasi resiko tersebut. Berikut ini resiko yang kerap terjadi pada usaha rental alat berat, antara lain:
▪ Sepi Pelanggan
Bisnis sewa alat berat bisa mengalami sepi pelanggan dikarenakan situasi ekonomi masyarakat sedang lesu. Mereka lebih memilih untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari ketimbang membangun. Namun percayalah berjalan waktu situasi ekonomi masyarakat akan pulih kembali. Dan usaha alat berat akan mengalami masa laris manis.
▪ Persaingan Tinggi
Ada banyak pemain dalam bisnis sewa dan penjualan alat berat seperti PT Trakindo Utama, PT Waskita, dan perusahaan lain sebagainya. Sebagai pengusaha alat berat yang masih pemula tentu anda harus berhadapan dengan perusahaan alat berat yang mapan dan besar. Namun anda bisa mengalahkan perusahaan alat berat yang besar tersebut dengan memberikan kelebihan dan pelayanan yang memuaskan bagi konsumen.
▪ Rusak
Sangat mungkin terjadi sebuah alat berat yang baru dibeli mengalami kerusakan. Bisa disebabkan oleh penggunaan yang salah oleh manusia dan faktor lain. Oleh sebab itu, maka pastikan ketika anda membeli alat berat di sebuah dealer disertai dengan jaminan garansi service dan sparepart gratis dalam waktu tertentu. Selain itu kekuatan umur ekonomis alat berat sampai 5 tahun. Anda harus merawat dengan baik alat-alat berat tersebut supaya terhindar dari kerusakan berat maupun ringan dalam jangka panjang.